Beda Tuntutan, Mahasiswa Papua Demo di Tengah Massa Buruh 

Unjuk rasa AMP di Gedung Sate (Foto: Oris/Okezone)BANDUNG - Ada pemandangan berbeda di tengah aksi unjuk rasa buruh di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (1/5/2014). Di antara ratusan buruh, terdapat sekelompok mahasiswa yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa Papua (AMP).

Berbeda dengan massa buruh yang menuntut kesejahteraan, para mahasiswa tersebut menuntut kebebasan dan hak menentukan nasib sendiri bagi warga Papua. Sebab, selama ini mereka hidup di tengah kekerasan dan ketertinggalan.

“Sampai hari ini Indonesia masih saja menjalankan watak kolonialismenya terhadap rakyat Papua,” tegas koordinator aksi, Wenas.

Eksploitasi tersebut dinilai tidak memberi dampak positif bagi warga Papua. Hal yang terjadi, justru masyarakat di sana menjadi korban kekerasan dan tindakan negatif lainnya.

“Kami menuntut dihentikannya aktivitas eksploitasi oleh perusahaan-perusahaan di sana,” ungkapnya.

Dalam aksinya, massa membawa spanduk berukuran besar, salah satunya bertuliskan, 'Hak Menentukan Nasib Sendiri, Solusi Demokratis bagi Rakyat Papua'. Mereka juga membawa beberapa foto korban kekerasan di Papua.

Mereka hanya berunjuk rasa kurang dari satu jam, setelah itu meninggalkan lokasi dengan damai.